Berlatar waktu Revolusi Petani Donghak yang berlangsung dari 1894-1895.[5] Dua saudara tiri berperang di sisi yang berlawanan dari pemberontakan ini.
Baek Yi-Kang (Jo Jung-suk) adalah putra pertama dari keluarga penting. Ayahnya kaya dan dia terkenal sebagai pejabat pemerintah setempat. Tapi ibu Yi-Kang berasal dari kelas terendah. Karena kelas sosial ibunya yang rendah, orang-orang memandang rendah Baek Yi-Kang.
Song Ja-In (Han Ye-ri) adalah satu-satunya anak perempuan untuk kepala kelompok penjaja besar. Dia adalah pemilik Jeonjoo Yeokak, yang menjual barang dagangan dan juga penginapan. Dia memiliki keberanian, tetap tenang di bawah tekanan dan memiliki karisma. Song Ja-In bermimpi menjadi pedagang terbaik di Joseon.
Baek Yi-Hyun (Yoon Shi-yoon) adalah saudara tiri Yi-Kang yang lebih muda. Dia pintar, tampan, dan sopan. Tidak seperti Yi-Kang, Baek Yi-Hyun tidak dilahirkan di luar nikah. Yi-Hyun memiliki segalanya dan dia memperlakukan saudara tirinya dengan sopan.[3][4][6]
Putra sulung yang tidak sah yang lahir di luar nikah sebagai putra dari kekasih perempuan ayahnya dan didiskriminasi oleh keluarganya karena status ibunya yang rendah.[3][4]
Seorang putri dari keluarga elit yang karismatik dan berpikiran kuat. Dia juga mengelola toko tempat dia memperdagangkan barang untuk mendapatkan uang.[1][3]
Yi-kang dan ayah Yi-hyun yang merupakan pejabat pemerintah terkenal dan kaya di kota Gobu. Dia serakah untuk reputasi karena kompleknya tentang kelahiran rendahnya.[4][7]
Min Sung-wook sebagai Choi Kyung-seon
Sekutu Yi-kang yang merupakan komandan unit pelopor tentara pemberontak.[8]
