Proxmox Virtual EnvironmentProxmox Virtual Environment (Proxmox VE atau PVE) adalah sebuah proyek open source yang di kembangkan dan di maintain oleh Proxmox Server Solutions GmbH di Jerman. Proxmox VE adalah sebuah platform virtualisasi open source untuk menjalankan aplikasi dan mesin virtual. [1] SejarahPerusahaan Proxmox Server Solutions telah didirikan pada tahun 2005. Pendirinya yaitu Martin Maurer dan Dietmar Maurer yang merilis Proxmox Mail Gateway, sebuah perangkat lunak keamanan untuk melindungi server email dari spam, virus, trojan, dan serangan phishing. Tiga tahun kemudian, pada bulan April 2008 perusahaan membuat platform virtualisasi yang open source alias gratis yaitu Proxmox Virtual Environment (VE), yang merupakan solusi manajemen virtualisasi server lengkap yang menggabungkan virtualisasi container-based dan KVM hypervisor pada satu antarmuka manajemen sistem berbasis web.[2] FiturProxmox VE merupakan platform virtualisasi server open-source yang mampu dalam mengelola dua teknologi virtualisasi - KVM (Virtual Machine berbasis Kernel) untuk mesin virtual dan LXC untuk container-based mengunakan antarmuka web tunggal. Juga dapat mengintegrasikan out-of-the-box-tools untuk mengkonfigurasi ketersediaan tinggi antara server, penyimpanan yang ditentukan oleh perangkat lunak, jaringan, dan pemulihan bencana.[3] KVM & container-basedProxmox VE didasarkan pada GNU Debian / Linux dan menggunakan Kernel Linux yang dikustomisasi. Mendukung Virtualisasi Server yang mendukung Kernel-based Virtual Machine (KVM) dan Container-based virtualization atau Linux Containers (LXC).
KVM ini merupakan Kernel-based virtual machine yang ditambahkan pada Linux untuk membuat full virtualization.[4]
LXC ini merupakan virtualisasi menggunakan container. Tingkat efisiensi yang tinggi dan juga kecepatan aksesnya menjadikan LXC saat ini berkembang cepat.[5] PengelolaanDapat melakukan Manajemen pengelolaan yang terpusat, Desain Multi-Master Yang Unik, Proxmox Cluster File System (pmxcfs), Web-based Management Interface, Command Line, RESTful API, Role-based Administration, dan Authentication Realms.[3][6] Ketersediaan TinggiProxmox VE memiliki Ketersediaan Cluster yang Tinggi, Proxmox VE HA (High Availability/Ketersedian Tinggi) Manager serta Proxmox VE Simulator.
JaringanProxmox VE mengunakan model jaringan yang dijembatani (bridged networking). Yang setiap hostnya dapat memiliki hingga 4094 jembatan. Jembatan seperti switch jaringan fisik yang diimplementasikan dalam perangkat lunak pada host Proxmox VE. Semua VM dapat berbagi satu jembatan seolah-olah kabel jaringan virtual dari masing-masing tamu dicolokkan ke switch yang sama. Untuk menghubungkan VM ke dunia luar, bridge dicantumkan ke kartu jaringan fisik yang diberi konfigurasi TCP / IP. Untuk fleksibilitas kedepannya, VLAN (IEEE 802.1q) dan mnyatukan jaringan dapat dimungkinkan. [3] PenyimpananModel penyimpanan pada Proxmox VE sangatlah fleksibel. Images mesin virtual dapat disimpan di satu atau beberapa penyimpanan lokal atau di penyimpanan bersama seperti NFS dan SAN.[9]
Pecadangan dan PemulihanProxmox VE mendukung Pecadangan dan Pemulihan yang dijadawal dan mendukung berbagai jenis media penyimpanan. [10] FirewallProxmox VE mendukung Firewall yang terdistribusi serta sangat mendukung dalam pengaman dalam pengalamatan IPv4 dan IPv6. [11] Keuntungan menggunakan ProxmoxBerikut beberapa keuntungan menggunakan Proxmox sebagai berikut:
Kekurangan Proxmox VEKekurangan Proxmox VE menurut saya antara lain:
Spesifikasi Minimum
Persiapan PemasanganBeberapa hal yang perlu diperhatikan dan diperisapkan sebelum melakukan pemasangan proxmox:[13]
PemasanganAnda dapat melakukan pemasangan Proxmox VE pada komputer atau komputer server dari USB atau CD-ROM mengunakan file ISO, atau sebagai alternatif bisa instalasi melalui debian yang sudah ada.[13]
UnduhProxmox VE dapat di unduh di sini. Lihat juga
Referensi
Pranala luar
|
Portal di Ensiklopedia Dunia